Sabtu, 22 September 2018

Alat Komunikasi Masa Lalu


  1. Kentongan
           Kentongan sudah digunakan di Indonesia sejak zaman Kerajaan Demak, Surakarta, Gowa Tallo, dan Yogyakarta. Kentongan berfungsi untuk memberi informasi kepada masyarakat bahwa telah atau akan terjadi sesuatu. Tanda atau kode yang digunakan berbeda-beda. Kentongan besar biasa disebut bedug.
           Bedug terbuat dari sepotong batang kayu besar atau pohon enau sepanjang kurang lebih 1 meter. Bagian tengah batang dilubangi sehingga berbentuk tabung besar. Ujung batang yang berukuran lebih besar ditutupi dengan kulit binatang yang berfungsi sebagai membran atau selaput gendang. 




      2.  Daun Lontar                                                                                                                            

     Kegiatan surat-menyurat di Indonesia telah dimulai sejak zaman Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Majapahit, Sriwijaya, dan Mataram. Daun lontar sebagai bahan naskah dipakai di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Di Nusantara banyak ditemukan naskah lontar, diantaranya dari Jawa, Sunda, Bali, Madura, Lombok, dan Sulawesi Selatan.


      3. Lonceng

      Lonceng atau genta adalah suatu peralatan sederhana yang digunakan untuk menciptakan bunyi. Lonceng pada umumnya terbuat dari logam. Lonceng juga banyak digunakan dalam peribadatan di dunia sebagai penanda waktu ibadah atau beberapa ritual. 


     4. Burung Merpati

          Merpati pos adalah burung merpati yang dilatih untuk mengantarkan surat atau pesan. Merpati pos merupakan salah satu jenis burung yang cukup pintar, memiliki daya ingat yang kuat, kemampuan navigasi, dan memiliki naluri alamiah yang dapat kembali ke sarang meskipun sudah pergi dengan jarak yang jauh dan waktu yang lama. 
      Dengan sifat-sifat tersebut surat yang dibawa merpati pos pasti sampai di tujuan atau sangat kecil kemungkinan surat tersebut nyasar. Merpati pos diberi makanan khusus berupa campuran kalium karbonat dan minyak ikan.





      5. Prasasti

           Prasasti adalah piagam atau dokumen yang ditulis pada bahan yang keras dan tahan lama. Dalam pengertian modern di Indonesia, prasasti sering dikaitkan dengan tulisan di batu nisan atau di gedung, terutama pada saat peletakan batu pertama atau peresmian suatu proyek pembangunan.



      6. Terompet dari Tanduk Hewan
     
        Dahulu bunyi terompet digunakan sebagai alat komunikasi untuk menandai dimulai atau berakhirnya kegiatan-kegiatan tertentu. Terompet juga digunakan saat perang untuk menandai perintah dan pergerakan pasukan.



     7. Terompet Keong

    Terompet keong sejak dahulu telah digunakan sebagai penanda perkumpulan atau terjadinya suatu peristiwa agar dapat berkumpul. Hingga saat ini, terompet keong masih digunakan dalam acara adat terutama di daerah pesisir.



     8. Asap

         Secara umum sinyal asap digunakan untuk mengirimkan berita, sinyal bahaya, sebagai tanda darurat atau mengumpulkan orang banyak ke suatu tempat. Asap biasa digunakan untuk mengirimkan suatu pesan rahasia kepada teman ataupun lawan.



     9. Serat papyrus
     
         Serat papyrus digunakan pada masa 500 SM di daerah sungai nil sebagai media menyampaikan informasi. Serat ini dibuat dari serat pohon papyrus.




     10. Piktografi
       
          Piktografi digunakan pada masa 3000 SM di Sumeria. Piktografi berupa simbol-simbol yang apabila disusun bisa menjadi kata/kalimat/bahasa yang memiliki makna tertentu.